Tax Amnesty Bisa Perkuat Bisnis Domestik Konglomerat Indonesia

Metrotvnews.com, Jakarta: Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Tito Sulistio mengatakan, dana repatriasi tax amnesty yang dimiliki konglomerat Indonesia di luar negeri akan masuk ke bisnis mereka sendiri melalui beberapa instrumen investasi yang telah disiapkan, khususnya di pasar modal.

“Paling besar masuk ke bisnis mereka sendiri untuk dibesarkan, boleh saja dong, kan bagus. Kalau bisnis mereka dibesarkan, maka ekonomi juga jalan,” ujar Tito ‎ditemui di Gedung Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Jakarta, Senin (11/7/2016).

Membesarkan bisnis, diakui Tito, ‎mereka akan menggunakan perusahaan yang dimiliki, baik yang sudah melantai di bursa (IPO) atau pun yang belum.

“Mereka mau right issue bisa, lalu punya partner asing yang mau dibeli. Ada juga mereka pakai nama asing sekarang pakai nama beneran,” ungkap Tito.

Pihak bursa sendiri, Tito menekankan, memberikan kebebasan bagi pemilik dana untuk mencari instrumennya masing-masing, bisa ke perbankan, sekuritas, dan manajer investasi.

“Cuma ada aturan mainnya cara pindah instrumen, cara pindah gateway itu ada aturan mainnya. Jadi‎ setiap orang kan punya tipe masing-masing mengenai investasi itu bagaimana. Mau yang risk lebih besar atau return lebih tinggi atau mau yang aman,” jelas Tito.

Tito juga memiliki keyakinan, kalau tax amnesty ini bisa memacu perusahaan merealisasikan penawaran umum perdana saham (IPO) di pasar modal. Dengan begitu, target 35 emiten bisa dipenuhi dengan baik di tahun ini.

‎”Yes, Insya Allah amin. 3‎5 tetap. ‎Minimum sama untuk tahun depan (target emiten),” jelas Tmantan Direktur PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) itu

Penulis: Dian Ihsan Siregar



Kategori:Pengampunan Pajak

Tag:, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Tinggalkan komentar