Apindo Menilai Yield yang Ditawarkan Pemerintah Lebih Kecil pada Tax Amnesty II

Ketua Komite Perpajakan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Siddhi Widyaprathama menilai yield untuk instrumen Surat Berharga Negara pada tax amnesty II yang ditawarkan Pemerintah sedikit rendah bila dibandingkan dengan Surat Utang Negara (SUN) di pasar sekunder.

“Yieldnya yang dalam rupiah masih agak rendah bila dibandingkan dengan Surat Utang Negara (SUN) di pasar sekunder,” ujarnya, Jumat (18/2).

Sebelumnya, pemerintah akan menyiapkan 2 seri transaksi private placement Surat Utang Negara (SUN) dalam rangka penempatan dana atas tax amnesty jilid II pada 25 Januari mendatang.

Adapun, seri-seri SBN ini diantaranya, pertama, seri FR0094 (new issuance) dengan mata uang rupiah, jenis kupon Fixed Rate (kupon tetap), pembayaran kupon semi annual, kemudian range yield sekitar 5,37% sampai dengan 5,62%. Jenis seri ini akan jatuh tempo atau tenor pada 15 Januari 2028 atau 6 tahun.

Kedua, seri USDFR0003 (new issuance) dengan mata uang dollar Amerika Serikat, jenis kupon Fixed Rate (kupon tetap), pembayaran kupon semi annual, kemudian range yield sekitar 2,80% sampai dengan 3,15%. Jenis seri ini akan jatuh tempo atau tenor pada 15 Januari 2032 atau 10 tahun.

Saat ini pihak Apindo masih terus melakukan sosialisasi agar orang-orang yang tergabung dalam Apindo tertarik untuk mengikuti program tax amnesty jilid II ini.

Namun mengenai jumlah peserta tax amnesty jilid II yang berasal dari Apindo, dirinya belum mempunyai data terkait hal tersebut.

Sumber: kontan

http://www.pengampunanpajak.com



Kategori:artikel

Tag:, , , , , , , ,

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: