JAKARTA – Menteri Keuangan Sri Mulyani sangat serius mempersiapkan rencana pemangkasan anggaran sebesar Rp133,8 triliun. Bahkan, hari ini Ibu Ani sapaan akrabnya mendatangi langsung DPD RI di kompleks DPR RI, Senayan.

Menurut dia, hingga saat ini masih terdapat beberapa sektor yang belum membuat lega dirinya. Salah satunya adalah pada sektor perdagangan. Selama ini, sektor perdagangan masih belum dapat meningkatkan ekonomi Indonesia yang tercermin masih belum stabilnya nilai ekspor dan impor.

“Dan perdagangan. Itu mengalami tren yang sedikit memengaruhi penerimaan pajak karena melemah. Dari sisi permintaan seperti diketahui juga ekspor dan impor masih lemah atau bahkan growth-nya negatif. Itu memengaruhi penerimaan PPh pasal 22 kita,” ujarnya di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (10/8/2016).

Ibu Ani pun berharap agar program pengampunan pajak dapat menutup potensi kekurangan penerimaan negara. Meskipun demikian, Dia memprediksi penerimaan pajak akan mengalami penurunan hingga Rp218 triliun.

“Dari situ kita bisa melakukan ‎estimasi bahkan dengan tax amnesty yang akan terus kita galakkan,” tutupnya.

Sumber: OKEZONE

http://www.pengampunanpajak.com

info@pengampunanpajak.com

Kategori:Pengampunan Pajak

Tag:artikel pajak, berita pajak, berita pengampunan pajak, berita tax amnesty, cara ikut pengampunan pajak, cara ikut tax amnesty, dampak tax amnesty, DPR, efek tax amnesty, ikut pengampunan pajak, ikut tax amnesty, kebijakan negara, kebijakan pajak, kebijakan pemerintah, pajak, pajak indonesia, pelaksanaan pengampunan, pelaksanaan pengampunan pajak, pelaksanaan tax amnesty, pemutihan pajak, penerimaan negara, penerimaan pajak, pengampunan pajak, repatriasi dana, repatriasi dana dari luar negeri, tarif pengampunan pajak, tarif tax amnesty, tax amnesty, update tax amnesty