Jakarta -Bank Indonesia (BI) menyambut baik pengesahan Undang-Undang (UU) Tax Amnesty. BI berharap dengan adanya tax amnesty akan menarik lebih banyak dana segar masuk ke pasar keuangan Indonesia.

“UU Tax Amnesty disahkan itu dampaknya positif. Jadi saya lihat ada hal yang baik UU itu disahkan. Kita bahkan sampai 24 Juni itu dana yang masuk itu mencapai Rp 97 triliun, padahal tahun lalu di periode yang sama hanya Rp 57 triliun,” ujar Gubernur BI, Agus Martowardojo, usai halalbihalal di kantornya, Jalan MH Thamrin, Senin (11/7/2016).

Agus optimistis, banyak wajib pajak pribadi maupun badan yang akan memanfaatkan tax amnesty dan membawa dananya kembali ke Indonesia.

“Untuk yang 2016 saya yakin banyak individu atau pun dunia usaha akan manfaatkan UU Tax Amnesty dan mulai bawa dananya ke Indonesia. Tapi nanti kalau sudah hari kerja saya akan lihat bagaimana capital flow tadi,” ungkap mantan Menteri Keuangan ini.

Selain karena tax amnesty, menurut Agus, aliran dana masuk ke pasar uang keuangan Indonesia karen dipicu keputusan Inggris keluar dari Uni Eropa.

“Investor-investor mencari pada negara tertentu buat cari pengamanan-pengamanan seperti ke Amerika Serikat dan Jepang,” pungkas mantan Menteri Keuangan itu.

Sumber: detik.com

http://www.pengampunanpajak.com

info@pengampunanpajak.com

Kategori:Pengampunan Pajak

Tag:artikel pajak, berita pajak, berita pengampunan pajak, berita tax amnesty, cara ikut pengampunan pajak, cara ikut tax amnesty, dampak tax amnesty, DPR, efek tax amnesty, ikut pengampunan pajak, ikut tax amnesty, kebijakan negara, kebijakan pajak, kebijakan pemerintah, pajak, pajak indonesia, pelaksanaan pengampunan, pelaksanaan pengampunan pajak, pelaksanaan tax amnesty, pemutihan pajak, penerimaan negara, penerimaan pajak, pengampunan pajak, repatriasi dana, repatriasi dana dari luar negeri, tarif pengampunan pajak, tarif tax amnesty, tax amnesty, update tax amnesty