Genjot Penerimaan, Pemerintah Tak Hanya Andalkan Tax Amnesty

41b89-6a00d8345157c669e201b8d1586d71970c-piTEMPO.CO, Jakarta – Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan pemerintah akan berusaha keras menggenjot penerimaan pajak. Hal ini dilakukan menyusul rendahnya penerimaan pajak pada semester I. “Semua usaha dikerahkan,” ujarnya di Badan Pemeriksa Keuangan, Jakarta, Kamis, 14 Juli 2016.
Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo mengatakan peningkatan penerimaan dari pajak tidak hanya dilakukan melalui program pengampunan pajak atau tax amnesty. “Banyak tax effort selain tax amnesty yang sudah dilaksanakan, contohnya revaluasi aset,” katanya.

Hingga kini, menurut Mardiasmo, ada beberapa perusahaan milik pemerintah yang belum merevaluasi asetnya sejak 2015. “Maka kami coba. Ada banyak cara lain. Banyak yang kami usahakan. Kemarin kan sudah mulai membaik, walaupun belum optimal,” tuturnya.

Namun, kata Mardiasmo, pemerintah akan berfokus menggenjot penerimaan pajak dari tax amnesty. Hari ini, Kementerian Keuangan akan mengusahakan dikeluarkannya peraturan menteri terkait dengan tax amnesty. “Supaya nanti semua berhasil dengan baik. Kami optimistis.”

Kemarin, Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Suahasil Nazara mengatakan penerimaan negara dari pajak baru 33,8 persen atau Rp 458,2 triliun hingga semester I 2016. Penerimaan tersebut lebih rendah Rp 17 triliun dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

 

Sumber: tempo.com

http://www.pengampunanpajak.com

info@pengampunanpajak.com



Kategori:Pengampunan Pajak

Tag:, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Tinggalkan komentar