JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan mengungkapkan, dana repatriasi tax amnesty berpotensi besar untuk pembangunan infrastruktur di Natuna, Kepulauan Riau.
Hal tersebut diungkapkan pada saat acara Sosialisasi Tax Amnesty di JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat, yang dihadiri 10.000 undangan, Senin (1/8/2016).
Luhut menyebutkan, proyeksi investasi di sektor kelautan sebesar USD170 miliar. “Natuna mau dibikin pembangkit 2 megawatt (mw), anda (peserta tax amnesty) bisa investasi di sana,” kata Luhut.
Luhut menyebutkan, pembangunan pembangkit dengan kapasitas 2 mw membutuhkan dana investasi sekitar Rp15 miliar. Bahkan, investasi dengan skala yang lebih besar juga masih tersedia.
“Jangan ragu, return lebih bagus daripada di tempat lain,” jelasnya.
Lebih lanjut Luhut menyebutkan, daya tangkap ikan nasional baru mencapai sembilan persen di Kepulauan Natuna. Oleh karena itu, investasi di sektor kelautan dan perikanan di Pulau Natuna masih sangat tinggi.
“Kalau anda tidak mau ikut ini Anda rugi,” tukasnya.
Sumber : OKEZONE
http://www.pengampunanpajak.com
info@pengampunanpajak.com
Kategori:Pengampunan Pajak

Tok! Daftar 52 RUU Prolegnas Prioritas 2025, RUU Sisdiknas Masuk
PANDUAN LANGKAH DEMI LANGKAH DALAM MELAKUKAN PENGISIAN DAN PELAPORAN PPS – PROGRAM PENGUNGKAPAN SUKARELA
Slide Pengampunan Pajak 2022 – Slide Program Pengungkapan Sukarela – Slide Tax Amnesty Jilid 2
Tinggalkan komentar