Jakarta – Pemerintah menargetkan pada tahun 2017 penerimaan negara dari sektor pajak sebesar Rp1.495 triliun, target ini lebih besar dibandingkan target di APBN-P 2016 sebesar Rp1.355 triliun.
Lantas apakah target ini bisa berhasil mengingat dalam kurun waktu 5 tahun belakangan ini target pajak pemerintah tidak selalu berhasil. Apalagi saat ini kondisi ekonomi dunia yang belum begitu membaik.
Menanggapi hal ini Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Ken Dwijugiasteadi mengaku memiliki 5 jurus yang akan digunakan untuk mengejar target pajak tersebut.
“Pertama adalah kebijakan optimalisasi perpajakan, dalam rangka peningkatan tax rasio. Kami tidak bisa bekerja sendiri,” ujar Ken di Kompleks Parlemen Jakarta Kamis (21/09/2016).
“Harus ada bantuan dengan temen-teman Bea cukai, misalnya ekstra effort dengan importir yang masih kurang membayar pajak,” tambah Ken.
Kedua adalah meningkatan pendapatan masyarakat, dengan meningkatkan pendapatan masayarakat itu berarti akan bisa meningkatkan daya beli masyarakat, sehingga pajak PPN akan meningkat. Menurut Ken, tax amnesty nantinya bisa menambah lapangan kerja, hal ini akan meningkatkan daya beli sehingga penerimaan pajak akan naik.
Ketiga adalah hilirisasi industri. Hal ini juga berhubungan dengan industri hilir yang mendorong jenis pajak yang lain. “Sehingga diharapkan dapat meningkatkan penerimaan pajak,” imbuhnya.
Keempat, akan dilakukan pengendalian konsumsi barang. Hal ini juga tergantung dengan penerimaan cukai pada tahun 2017 mendatang dan terakhir adalah mendorong kepatuhan wajib pajak.
Sumber : http://www.pemeriksaanpajak.com
http://www.pengampunanpajak.com
Kategori:pemeriksaan pajak
PENGAMPUNAN PAJAK 
Tinggalkan komentar