Metrotvnews.com, Jakarta: Presiden Komisaris Grup Panasonic Gobel, Rachmat Gobel berharap pemerintah mampu menyerap dan memanfaatkan secara maksimal pulang kampungnya dana-dana pengusaha RI yang terparkir di luar negeri.
Kebijakan pengampunan pajak atau tax amnesty yang dilakukan pemerintah dinilai jadi penarik pengusaha untuk menaruh kembali dananya di Indonesia.
“Tax amnesty jadi suatu kesempatan untuk kita. Kebijakan pemerintah ini jadi suatu kesempatan kita memberikan laporan yang baik sehingga bisa balik lagi untuk negara dan pembangunan Indonesia,” ujar Rachmat ditemui dalam Perayaan Ulang Tahun Surya Dharma Paloh ke-65 di kantor Metro TV, Jalan Pilar Mas Raya, Jakarta Barat, Senin (18/7/2016).
Menurut mantan Menteri Perdagangan (Mendag) ini, ribuan triliun dana repatriasi yang akan masuk harus mampu mendorong industri Tanah Air, utamanya Industri Kecil Menengah (IKM).
Sebab dengan berlimpahnya modal, produk-produk IKM bisa menghasilkan kreasi baru yang lebih inovatif sehingga mampu meningkatkan daya saing di kancah global.
“Itu yang harus kita dorong agar bagaimana dengan adanya tax amnesty itu salah satu manfaatnya bisa mendorong industri nasional, khususnya IKM kita,” tegas dia.
Dia memperingatkan agar Pemerintah Indonesia tetap konsisten dalam mendukung dunia usaha. Serapan dana tax amnesty hasil repatriasi menjadi jalan utama pengusaha untuk memberi kontribusi lebih bagi pembangunan dan pertumbuhan ekonomi secara nasional.
“Kalau bukan kita siapa lagi, masa kita harus minta orang lain terus, harus dari kita sendiri dong. Jadi tax amnesty ini jadi salah satu upaya bagaimana komitmen bangsa Indonesia itu untuk bisa dorong dunia usaha,” pungkas Rachmat.
Sumber: metrotvnews.com
http://www.pengampunanpajak.com
Kategori:Pengampunan Pajak
Tok! Daftar 52 RUU Prolegnas Prioritas 2025, RUU Sisdiknas Masuk
PANDUAN LANGKAH DEMI LANGKAH DALAM MELAKUKAN PENGISIAN DAN PELAPORAN PPS – PROGRAM PENGUNGKAPAN SUKARELA
Slide Pengampunan Pajak 2022 – Slide Program Pengungkapan Sukarela – Slide Tax Amnesty Jilid 2
Tinggalkan komentar